
Di sisi lain, IHSG sesi I semakin memburuk alias melemah dengan berkurang 72,13 poin setara 1,10% ke level 6.472,51 setelah pada sesi pembukaan tadi pagi turun 68,88 poin atau setara 1,05% ke level 6.475,75. Sebelumnya, IHSG ditutup naik naik 9,76 poin atau 0,15% menjadi 6.544,63.
Sektor saham dalam negeri nyaris semuanya berada di zona merah dengan sektor pertambangan mengalami pelemahan terdapat sebesar 2,48% dan sektor yang tercatat menguat hanya industri dasar aneka industri yang naik 1,83%.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,24 triliun dengan 11,78 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp1,75 triliun dengan aksi jual asing sebesar Rp3,52 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp1,77 triliun. Tercatat 108 saham menguat, 277 saham melemah dan 94 saham stagnan.
Beberapa saham yang tercatat menguat di antaranya PT Unggul Indah Cahaya Tbk (UNIC) naik Rp200 menjadi Rp4.000, PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) naik Rp92 menjadi Rp462, dan PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) menguat Rp80 menjadi Rp4.100.
Sementara, beberapa saham yang tercatat melemah di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) melemah Rp175 menjadi Rp8.8200, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun Rp70 menjadi Rp2.340, dan PT Paninvest Tbk (PNIN) melemah Rp55 menjadi Rp1.180.
Dilansir CNBC, Jumat (9/2/2018), bursa saham Asia ditutup melemah. Di mana, Indeks Nikkei 225 turun 2,32% atau 508,24 poin ditutup pada level 21.382,62 dengan pelemahan yang terlihat di sebagian besar sektor.
Di antara saham blue chips, seperti saham Toyota merosot 1,14%, saham Fanuc Manufacturing melemah 3,98%, dan saham Fast Retailing turun 3,69%. Nikkei 225 berada di wilayah koreksi, telah turun sekitar 12% dari level tertinggi dalam 52 pekan pada Jumat pagi.
Di Korea Selatan, Indeks Kospi kehilangan 1,82% ke level 2.363,77, dengan sebagian besar sektor menutup hari di wilayah negatif. Sektor teknologi melemah tajam dengan saham Samsung Electronics turun 2,83%.
Di Australia, Indeks S&P/ASX 200 turun 0,89% ditutup ke level 5.838 dan di daratan China, Shanghai Composite turun 4,02% ke level 3.130,93 dan Shenzhen Composite turun 3,19% ke level 1.679,26 dengan Indeks blue chip CSI 300 turun 4,26%.
(izz)
Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1280790/32/ihsg-ditutup-loyo-saat-bursa-saham-asia-berakhir-jatuh-1518169079Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Ditutup Loyo Saat Bursa Saham Asia Berakhir Jatuh"
Post a Comment