
loading...
(Baca Juga:Target 7 Juta Sertifikat Tanah, Jokowi Tak Ragu Copot Menteri)
Dia menambahkan, sertifikasi tanah telah terjadi percepatan luar biasa sejak tahun lalu. Selama ini, penerbitan sertifikat tanah hanya sekitar 500 ribu dalam satu tahun. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memandang bahwa jumlah tersebut sangatlah sedikit.
"Pada tahun lalu Presiden memutuskan kalau biasanya sertifikasi tanah rakyat paling-paling hanya 500 ribu setahun. Awal tahun lalu Presiden memutuskan 5 juta lahan harus disertifikasi. Walaupun tadinya Kementerian Agraria pontang panting mempersiapkannya, tapi realisasinya mampu melebihi 5 juta pada 2017," katanya di JCC, Jakarta, Kamis (8/3/2018).
Oleh sebab itu, tahun ini pemerintah menargetkan dapat menerbitkan 7 juta sertifikat dan tahun depan 9 juta sertifikat tanah. Dengan demikian, pada akhir 2019 sebagian besar masyarakat akan memiliki lahan yang bersertifikat.
Menurutnya, masyarakat akan lebih mendapat kepastian dalam berusaha jika tanahnya bersertifikat. Selain itu, masyarakat dapat menggunakan sertifikat tanah tersebut untuk memperoleh kredit usaha.
"Tentu saja dia bisa juga digunakan kalau istilah Presiden itu disekolahkan. Artinya, kalau berusaha itu apapun juga apalagi lahannya kecil pasti perlu modal. Tetapi memang kita harapkan betul-betul untuk modal, bukan minjam kredit untuk beli motor," tandasnya.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Target Terbitkan 9 Juta Sertifikat di 2019, Ini Tujuan Pemerintah"
Post a Comment