OJK Sebut Bank Sistematik di Indonesia Semakin Meningkat

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan jumlah bank sistemik meningkat di kuartal I 2018. Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menjelaskan, hingga April 2018 ada 15 bank yang masuk kategori sistemik. Jumlah ini meningkat dibandingkan akhir September 2017 yang hanya 11 bank sistemik.

"Sudah di update. Bank sistemik diupdate setiap enam bulan. April dan September. Sehingga ini update setelahnya, dimana sebelumnya ada 11, kini menjadi 15. Ada tambahan empat bank," ujar Wimboh di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Senin (30/4/2018).

Dia mengungkapkan kenaikan bank sistemik ini sudah dinegosiasikan dengan Bank Indonesia. Nantinya, kondisi tersebut ke bank yang bersangkutan, seperti meminta segera memupuk modal baru atau disebut capital surcharge.

"Dan nanti ada capital surcharge dari BI. Dan ada penerapan secara gradual, sehingga masalah bank-bank ini tidak akan terganggu permodalannya. Yang kedua, bank sistemik ini harus membuat recovery plan," katanya.

(ven)

Let's block ads! (Why?)