
loading...
Lebih lanjut Menteri Jonan mengungkapkan, bahwa BBM jenis Pertalite jauh lebih baik dibanding premium, karena proses pembakaran pada mesin lebih baik dan bisa mencegah kerusakan lebih awal pada mesin. "Jadi nanti perawatan mesinnya bisa lebih jarang, karena pengapiannya jauh lebih baik. Serta tarikannya juga lebih ringan," ujar Jonan di Jakarta.
Sambung, dia juga memberikan imbauan kepada pemilik mobil pribadi untuk menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan minimal 90. "Premium itu untuk kendaraan roda dua dan angkutan umum," pungkas Jonan.
Sebelumnya Jonan melakukan kunjungan ke SPBU di Yogyakarta yakni Jalan Kaliurang KM 11,5, Ngaglik, Sleman untuk memastikan penyaluran premium di wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali) berjalan dengan baik. Hasil dari peninjauan nantinya akan menjadi bahan evaluasi, apakah premium masih perlu dipertahanan atau tidak. Termasuk untuk menentukan penyediaan premium di tanah air.
Di sisi lain, Konsumsi harian bahan bakar minyak (BBM) PT Pertamina (Persero) pada Sabtu (9/6), menunjukkan kenaikan rata-rata sekitar 7% di awal libur panjang Lebaran 2018. Berdasarkan data Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2018 Pertamina pada Sabtu siang, 9 Juni 2018, penyaluran Pertamax sudah mencapai 22,1 juta liter.
Pada kondisi normal, penyaluran rata-rata Pertamax sebesar 17,8 juta liter. Sementara itu, produk unggulan untuk kendaraan diesel yakni Dex naik 6% menjadi 773 ribu liter, dibandingkan rata-rata harian normal 729 ribu liter.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menteri ESDM Jonan Imbau Pemudik Pakai BBM Berkualitas Tinggi"
Post a Comment