
loading...
Pengamat pasar modal Reza Priyambada mengatakan, melemahnya nilai tukar rupiah ini pada akhirnya menimbulkan tanda tanya bagi investor, yakni mengenai kondisi fundamental Indonesia.
Menurut Reza, saat ini ada kendala bagi pemerintah untuk meyakinkan investor mengenai baiknya kondisi fundamental Indonesia. Salah satu hal yang menjadi permasalahan menurutnya adalah polemik soal utang.
"Padahal, masalah utang ini seharusnya tidak perlu diperdebatkan," tegas Reza di Jakarta, Rabu (4/7/2018).
Permasalahan utang menurutnya tidak sangat penting sehingga perlu diperdebatkan panjang lebar. Reza mengatakan, utang yang meningkat, mau tidak mau memang harus dilakukan pemerintah untuk menambah dana pembangunan.
"Utang itu pun sebagian dilakukan kepada masyarakat Indonesia sendiri melalui penerbitan SBN, SUN maupun sejenisnya yang diserap oleh institusi di Indonesia," tuturnya.
Masalah lainnya yang belum teratasi, kata dia, adalah membalikkan kondisi makroekonomi Indonesia menjadi lebih baik lagi. Hal itu diakuinya masih membutuhkan waktu cukup panjang.
(fjo)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Polemik Utang Timbulkan Keraguan Mengenai Fundamental Indonesia"
Post a Comment