Search

Tarik Minat Investor, PLN dan Pemprov Sumut Teken MoU

loading...

PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut bersinergi mewujudkan Sumut menjadi daerah tujuan pariwisata dan investasi melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Layanan Satu Pintu. MoU tersebut berisi tentang sinergi informasi khususnya terkait penanaman modal dan kemudahan mendapatkan listrik bagi penanam modal di Provinsi Sumatera Utara.

Penandatanganan kerja sama itu langsung dilakukan General Manager PT PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi diwakili Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah di Gedung PLN Wilayah Sumut, Medan, Senin (1/10/2018).

"Percepatan pencapaian target realisasi penanaman modal, pertumbuhan ekonomi dan pariwisata, serta penyerapan tenaga kerja merupakan beberapa alasan yang melatarbelakangi penandatanganan MoU ini," terang GM PT PLN Wilayah Sumut, Feby Joko Priharto.

Dengan kondisi kelistrikan Sumut yang semakin handal, lanjutnya, PLN siap mendukung Pemprov Sumut untuk menarik investor sebanyak-banyaknya, menumbuhkembangkan pariwisata dan perekonomian Sumut, dan menjadikan Sumut sebagai daerah tujuan investasi.

"Dengan beban puncak sekitar 2.150 MW pada sistem Sumbagut, PLN memiliki reserve margin sebesar 10-20% atau sekitar 300 MW. RUPTL PLN 2018 juga menunjukkan bahwa pada tahun ini PLN akan memperoleh total penambahan suplai daya pembangkit sebesar 399 MW dan RUPTL 2020 menunjukkan angka penambahan daya pembangkit mencapai 1.680 MW," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah menuturkan kerjasama ini diharapkan menjadi tonggak utama untuk percepatan pembangunan di Sumut. "Listrik merupakan objek vital dalam menarik investor untuk berinvestasi di wilayah ini. Karena itu, lewat kerjasama ini, kami sebagai pemerintah optimis xita-cita kita untuk menjaring investor semakin mudah karena adanya jaminan PLN dari berbagai produk yang mereka tawarkan, khususnya listrik prioritas," tuturnya.

Sebagai informasi, bahwa pertumbuhan kwh jual di Sumut pada tahun 2018 mencapai 9%, dua kali lipat pertumbuhan kwh jual nasional yang baru mencapai 4%. Dalam semarak investasi dan kontribusi nyata PLN dalam memenuhi suplai listrik, disaksikan langsung oleh Wagub Sumut Musa Rajekshah. PLN juga menandatangani beberapa MoU lainnya, seperti MoU Layanan Premium dengan Bank Sumut serta Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

Kemudian MoU Penyambungan Baru Perumahan dengan Apersi dan Apersi Bersatu, serta MoU Layanan Protokoler Bandara dengan PT Gapura Angkasa sebagai wujud untuk memberikan pelayanan tambahan kepada pelanggan prioritas PLN. Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama Layanan Prioritas antara PLN dan RS Royal Prima.

Dengan kapasitas daya 865.000 dan 1.100.000 VA PLN siap memberikan layanan terbaiknya bagi RS Royal Prima dan membuat RS Royal Prima menjadi Rumah Sakit pertama di Sumatera Utara yang menggunakan Layanan Prioritas.

Kecukupan energi listrik yang dimiliki sistem Sumbagut ini diharapkan dapat mendorong pariwisata dan perekonomian Sumut, meningkatkan jumlah investasi ke Sumut, meningkatkan daya saing, membantu percepatan pembangunan, serta tentunya meningkatkan kepuasan pelanggan PLN menjadi hal yang utama.

(akr)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1342740/34/tarik-minat-investor-pln-dan-pemprov-sumut-teken-mou-1538401499

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tarik Minat Investor, PLN dan Pemprov Sumut Teken MoU"

Post a Comment

Powered by Blogger.