
loading...
Tujuh dari 10 indeks sektoral ditutup negatif, dengan aneka industri memimpin pelemahan -2,82%, disusul perkebunan -2,17%, properti -1,69% dan infrastruktur -1,08%. Keuangan dan industri dasar sama-sama naik +0,17%.
Dari 577 saham yang diperdagangkan, 274 tertekan, 133 stabil dan 170 naik. Nilai transaksi saham Rp11,60 triliun dari 15,83 miliar lembar. Transaksi bersih asing -Rp213,81 miliar, dengan aksi jual asing Rp1,77 triliun melawan aksi beli asing Rp1,56 triliun.
Hampir senada, mengutip CNBC, Rabu (26/12), mayoritas bursa saham Asia berakhir memerah setelah libur Natal, hanya indeks Nikkei 225 Jepang yang menguat 0,89% menjadi 19.327,06 dan Topix bertambah 1,12% ke level 1.431,47, berkat kenaikan penjualan jaringan toko pakaian di Jepang, meski saham Uniqlo hari ini turun 0,92%.
Di Korea Selatan, Kospi tergelincir 1,31% menjadi 2.028,01, karena saham Samsung Electronics merosot 1,16%. Pasar China daratan tergelincir karena masih adanya pertengkaran dagang Beijing dan Washington, sehingga Shanghai turun 0,26% menjadi 2.498,29. Shenzhen tergelincir 0,58% ke level 7.289,55. Sedangkan pasar saham Australia dan Hong Kong masih libur Natal.
(ven)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Jatuh 35,75 Poin, Mayoritas Bursa Asia Memerah"
Post a Comment