
loading...
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan Senin (3/12/2018) dibuka menguat. Indeks Bloomberg mencatat rupiah dibuka bertenaga 31 poin ke level Rp14.280 per USD, dimana pada Jumat pekan lalu di level Rp14.301 per USD.
Menanggapi ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengatakan pertemuan G20 yang mempertemukan Presiden AS Donald Trump dan juga Presiden RRC Xi Jinping membuat rupiah menguat. Hal ini seiring kepercayaan investor yang positif terhadap mata uang NKRI.
"Kita ada di dalam suasana global, dimana keterbukaan ekonomi mengalami dinamika termasuk nilai tukar rupiah. Sebelumnya, kebijakan The Fed memberikan sentimen yang kuat dan luar biasa kepada dolar AS. Itu berdampak terhadap kurs di negara lainnya," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Senin (3/12/2018).
Dan sekarang, seiring kepercayaan investor dan meredanya kekhawatiran konflik dagang, Sri Mulyani mengatakan tetap akan menjaga APBN di tahun 2019. Pasalnya, di tahun ini, gejolak ekonomi global telah mempengaruhi ekonomi Indonesia. Meski demikian, gejolak ini bisa dilalui dengan cukup baik.
"Jadi kita akan mengombinasikan masalah fiskal dan moneter, tetap berkomunikasi untuk menjaga APBN tetap sehat," katanya.
(ven)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pertemuan Trump-Jinping Membawa Hal Positif Terhadap Rupiah"
Post a Comment