Search

Neraca Dagang Tekor, BI Sebut Permintaan Domestik Tetap Baik

loading...

JAKARTA - Neraca perdagangan Indonesia bulan November mengalami tekor USD1,33 miliar, setelah pada bulan Oktober mengalami surplus USD171 juta. Hal ini disebabkan kenaikan impor barang konsumsi sesuai pola musiman jelang akhir tahun, serta kebutuhan impor untuk kegiatan produktif.

Bank Indonesia menilai kenaikan impor barang konsumsi menunjukkan permintaan domestik tetap baik dan terjaga.

"Peningkatan impor barang konsumsi menggambarkan daya beli yang tetap terjaga. Peningkatan impor barang modal mencerminkan keyakinan pelaku ekonomi terhadap prospek perekonomian Indonesia yang tetap baik," terang Direktur Eksekutif Komunikasi BI, Onny Widjarnako di Jakarta, Senin (16/12/2019).

Baca Juga:

Ke depan, Bank Indonesia akan terus memperkuat sinergi kebijakan dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk meningkatkan ketahanan eksternal, termasuk prospek kinerja neraca perdagangan. "BI akan terus memperkuat sinergi kebijakan," jelasnya.

(ven)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1471759/33/neraca-dagang-tekor-bi-sebut-permintaan-domestik-tetap-baik-1576503424

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Neraca Dagang Tekor, BI Sebut Permintaan Domestik Tetap Baik"

Post a Comment

Powered by Blogger.