
loading...
"Pelarangan ekspor bijih nikel itu final. Enggak bisa lagi ditawar-tawar. Kekayaan negara ini kan punya kita. Ngapain orang lain mengurusi kita. Kita kan melakukan hilirisasi, biarlah kita ekspor kepada negara-negara yang membutuhkan barang baku nikel, berbentuk barang jadi," ujar Bahlil di Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Dia pun melanjutkan pelarangan ini hanya khusus bijih nikel yang telah diolah yang bisa diekspor. Hal ini juga sejalan dengan rencana mendorong investasi pabrik baterai lithium untuk kendaraan listrik.
Baca Juga:
"Kita ekspor terus, menjual tanah air. Salah satu gagasan program pak Jokowi itu transformasi ekonomi, yaitu bagaimana memberikan nilai tambah terhadap sumber daya alam kita," jelasnya.
(ven)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bahlil Tegaskan Larangan Ekspor Bijih Nikel Sudah Final"
Post a Comment