
loading...
Hal ini membuat nilai tukar rupiah di pasar spot terjungkal pada Kamis (30/1/2020). Data Bloomberg mencatat rupiah jatuh 22 poin atau 0,17% menjadi Rp13.656 per USD, berbanding posisi kemarin di Rp13.634 per USD. Kamis ini, rupiah diperdagangkan di Rp13.634-Rp13.665 per USD.
Yahoo Finance mencatat mata uang kebanggaan kita melemah 29 poin atau 0,21% ke posisi Rp13.649 per USD, dibanding Rabu kemarin di Rp13.620 per USD. Hari ini, rupiah bergerak di Rp13.629-Rp13.655 per USD.
Baca Juga:
Wabah Corona yang melanda beberapa negara Asia telah merontokkan beberapa mata uang Asia, seperti won Korea Selatan ambruk 0,68%, dolar Taiwan jatuh 0,56%, baht Thailand melemah 0,52%, rupee India melemah 0,35%, peso Filipina turun 0,27%, dan ringgit Malaysia melemah 0,23%.
Dolar AS mendapat dukungan karena statusnya sebagai safe haven, sehingga investor memilihnya saat terjadi ketidakpastian global. Selain itu adalah sinyal The Fed yang mempertahankan suku bunga seperti yang diharapkan pasar.
Melansir dari Reuters, USD menjadi mata uang berkinerja terbaik diantara mata uang negara-negara G10 pada Januari ini, dimana telah naik 1,6%, mencapai level tertinggi dua bulan. Indeks USD pada petang ini diperdagangan Asia naik ke level 98,033, lebih tinggi dari posisi Rabu kemarin di 98,026.
(ven)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wabah Corona Buat Investor Pilih USD, Rupiah Terjungkal 22 Poin"
Post a Comment