
loading...
Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, inflasi pada tahun 2019 tercatat sebesar 2,72% (yoy), masih berada di koridor target selama 5 tahun terakhir berturut-turut. BI pun tetap berkomitmen penuh untuk menjaga stabilitas harga, dengan inflasi pada 2020 diprediksi pada 3,0 ± 1%.
"Neraca pembayaran Indonesia diperkirakan akan terus menguat pada kuartal ke-4 tahun 2019. Defisit transaksi berjalan pada tahun 2019 diproyeksikan sebesar 2,7% dari PDB & dalam kisaran 2,5-3,0% dari PDB pada tahun 2020," kata Perry saat acara Mandiri Investment Forum 2020 di Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Baca Juga:
Nilai tukar akan bergerak sejalan dengan mekanisme fundamental dan pasar, dan defisit transaksi berjalan akan membaik. Sedangkan intermediasi perbankan yang lambat diperkirakan akan meningkat sejalan dengan prospek ekonomi yang menguntungkan.
"Transformasi ekonomi akan mendukung pertumbuhan yang lebih tinggi, seiring dengan penurunan defisit transaksi berjalan (CAD) dan inflasi yang rendah," ungkapnya.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BI Masih Pede Investasi Akan Meningkat"
Post a Comment