loading...
“Kalau bicara pengaruh virus corona potensi tarif penerbangan turun bisa saja terjadi. Namun, kami sendiri di Sriwijaya Air masih mengikuti kondisi terkini soal menyebarnya virus corona ini,” ungkapnya kepada SINDO.
Wili mengatakan, masyarakat yang telah merencanakan liburan ke luar negeri ke negara tujuan yang terjangkit virus Corona kemungkinan banyak yang membatalkan kebarangkatannya. Sambung dia menambahkan, penerbangan Sriwijaya Air sendiri ke China dan sekitarnya masih ditunda sementara waktu hingga menunggu keputusan lebih lanjut dari pemerintah.
Baca Juga:
“Kalau toh ada, saya rasa itu untuk tujuan pekerjaan, dan keberangkatan untuk tujuan tersebut pasti sangat ketat (hati-hati). Namun untuk berlibur bisa dipastikan mereka tidak ingin mengambil resiko sehingga membatalkan penerbangannya,” ungkapnya.
Sementara itu terkait dengan penundaan rute ke China yang diyakini merugikan maskapai karena rute tersebut tergolong rute gemuk yang banyak wisatawan. Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan berencana memberi insentif pada pariwisata domestik. Hal ini untuk menutup potensi kerugian akibat penurunan wisatawan asing, terutama dari China.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Potensi Wabah Virus Corona Pengaruhi Tarif Penerbangan"
Post a Comment