
(Baca Juga:Trump Ramal Perdagangan AS dan Inggris Bakal Meroket)
Seperti dilansir BBC, Jumat (26/1/2018) Kantor Statistik Nasional (ONS) lebih lanjut menerangkan, bahwa gambaran yang lebih luas bakal sedikit melambat dan pertumbuhan tidak mendatar. Pada 2017 secara keseluruhan, pertumbuhannya mencapai 1,8% dibandingkan dengan 1,9% pada tahun 2016 atau yang paling lambat sejak 2012, jelas ONS.
Sektor jasa, menjadi penyumbang terbesar ekonomi Negeri Ratu Elizabeth -julukan Inggris- dengan peningkatan sebesar 0,6% pada kuartal keempat. Kondisi ini lebih kuat dari kenaikan 0,4% dalam tiga bulan sampai dengan September.
"Dorongan untuk ekonomi pada akhir tahun berasal dari berbagai layanan termasuk agen perekrutan, agen berkembang dan manajemen kantor," kata Darren Morgan, Kepala PDB di ONS saat memberikan pengumuman.
Namun Dia menambahkan, sektor-sektor jasa yang berhadapan langsung dengan konsumen, termasuk distribusi, hotel, katering, transportasi dan komunikasi, mencatat pertumbuhan yang jauh lebih lambat. Manufaktur juga tumbuh kuat, namun konstruksi mengalami kontraksi sebesar 1% atau menjadi kinerja kuartalan terburuk sejak kuartal ketiga 2012.
(akr)
Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1276984/35/pertumbuhan-ekonomi-inggris-lampaui-perkiraan-1516962994Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pertumbuhan Ekonomi Inggris Lampaui Perkiraan"
Post a Comment