Search

Berbekal Bonus Demografi, Indonesia Siap Hadapi Ekonomi Digital

loading...

JAKARTA - Pada tahun 2020 Indonesia akan menikmati bonus demografi, di mana jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar dibandingkan dengan penduduk usia non produktif dan puncaknya diperkirakan terjadi pada tahun 2030-2035.

"Demografi Indonesia akan didominasi oleh milenials. Bila kita mampu memanfaatkan potensi ekonomi digital dengan sebaik-baiknya, maka Indonesia berpeluang menjadi salah satu kekuatan ekonomi baru dunia, kata Menaker M.Hanif Dhakiri saat membuka Forum  Hubungan Industrial di Denpasar, Bali, Senin (8/10/2018).

Hanif mengatakan penyiapan tenaga kerja terampil (skill worker) adalah tantangan terbesar yang harus dihadapi dan ditangani secara tepat dalam menghadapi tantangan ekonomi digital.

"Bonus demografi ini harus diiriingi pemanfaatan teknologi digital agar berdampak positif dalam mendorong tumbuhnya generasi milenial menjadi pemimpin dalam e-commerce, startup dan pengembangan ekonomi digital di Indonesia,"kata Hanif

Hal ini harus dioptimalkan, kata Hanif mengingat tingginya pengguna jaringan internet di tanah air yang menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017 mencapai sekitar 143 juta penduduk.

Di sisi lain, teknologi digital juga menciptakan 3,7 juta pekerjaan baru dalam 7 tahun kedepan dan mayoritas berada pada sektor usaha jasa.

"Kemnaker terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya Indonesia. Di antaranya modernisasi Balai Latihan Kerja (BLK) dan pengembangan program magang yang mengacu pada kebutuhan pasar kerja berbasis teknologi digital," kata Hanif.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1344625/34/berbekal-bonus-demografi-indonesia-siap-hadapi-ekonomi-digital-1539014419

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Berbekal Bonus Demografi, Indonesia Siap Hadapi Ekonomi Digital"

Post a Comment

Powered by Blogger.