
loading...
"Untuk posisi Januari lalu sebetulnya efek virus corona belum kuat, tapi mungkin di Maret dan berikutnya baru tampak nyata," ujar Ryan saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Selasa (17/2/2020).
Lebih lanjuta Ia menerangkan, pemerintah harus substitusi impor seperti program B30 dan seterusnya harus dijalankan denga serius supaya defisit bisa ditekan, bahkan menciptakan surplus di bulan-bulan mendatang. "Ini harus mendatangkan surplus pada bulan berikutnya," jelasnya.
Baca Juga:
Data BPS memperlihatkan, Nilai ekspor Indonesia Januari 2020 mencapai USD13,41 miliar atau menurun 7,16% dibanding ekspor Desember 2019. Demikian juga dibanding Januari 2019 menurun 3,71%.
Sedangkan nilai impor Indonesia Januari 2020 mencapai USD14,28 miliar atau turun 1,60% dibanding Desember 2019. Demikian pula jika dibanding Januari 2019 turun 4,78%.
(akr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dampak Wabah Virus Corona Terhadap Ekspor RI Baru Akan Terasa Maret"
Post a Comment