Dari hasil pengecekan langsung, kata Fanshurullah, di Kabupaten Asmat ada 10 penyalur eksisting BBM dan sudah berlaku BBM Satu Harga. Selain itu, tiga sub penyalur di dua distrik yang sudah beroperasi.
Untuk semakin memudahkan warga, Bupati Asmat rencananya akan membangun 16 sub penyalur dari 23 distrik yang ada di Kabupaten Asmat. "Kami sudah ketemu untuk sosialisasi pengawasan BBM 1 Harga dan sub penyalur bersama Bupati, Wakil Bupati, Kapolres, Dandim 1707, Ka SKPD, Hiswana Migas, dan lain-lain," ujarnya dalam keterangan yang diterima SINDOnews di Jakarta, Selasa (30/1/2018).
Menurut Fanshurullah, di Kabupaten Asmat sendiri tidak ada motor pakai BBM jenis Premium. Karena motor yang ada di Asmat merupakan motor listrik, sesuai dengan Peraturan Bupati. Sedangkan yang memakai BBM Premium hanya kapal dan angkutan sungai. Untuk itu, Bupati Asmat, Elisa Kambu berharap Pertamina bisa membangun depot BBM di Kabupaten Asmat.
(ven)
Baca Lagi dong https://ekbis.sindonews.com/read/1278053/34/atasi-klb-di-asmat-kepala-bph-migas-tinjau-ketersediaan-bbm-1517321428Bagikan Berita Ini
0 Response to "Atasi KLB di Asmat, Kepala BPH Migas Tinjau Ketersediaan BBM"
Post a Comment